UAS Design Thinking PPG Calon Guru Gel. 2 2024

Berikut adalah tugas saya untuk memenuhi Ujian Akhir Semester Mata Kuliah Design Thinking PPG Calon Guru Gelomban 2 Tahun 2024. Mata Kuliah ini Diampu oleh Ibu Dr. Herliani, M. Si.

https://drive.google.com/file/d/1A_MPTF0SKhDaJaImjJsxVV_6KkjscDxF/view?usp=sharing

Alhamdulillah Lolos Seleksi PPG Prajabatan

Hari ini adalah salah satu hari yang akan selalu kuingat dalam hidupku. Setelah berbulan-bulan penuh kecemasan dan harapan, akhirnya aku menerima berita yang sangat dinantikan. Aku resmi dinyatakan lolos seleksi awal untuk Program Pendidikan Profesi Guru (PPG) Prajabatan Tahun 2024 yang diselenggarakan oleh Kemendikbudristek RI!

Aku masih tidak bisa percaya saat membaca email yang mengumumkan hasil seleksi. Dari total 60.000 peserta yang mendaftar, hanya 20.000 yang berhasil melaju ke tahap berikutnya, yaitu ujian wawancara. Dan aku termasuk salah satunya! Rasanya seperti mimpi yang menjadi nyata, mengingat betapa ketatnya persaingan dan tantangan yang harus dilalui.

Sebagai calon guru yang sangat mencintai dunia pendidikan, kabar ini benar-benar memberikan energi baru. Proses seleksi ini memang bukan perjalanan yang mudah. Aku telah melalui berbagai tahapan, mulai dari pengisian formulir yang mendetail hingga ujian kompetensi yang menguras waktu dan pikiran. Namun, semua usaha dan persiapan itu terasa sangat berarti saat melihat namaku terdaftar di daftar peserta yang lolos.

Siapa Yang Takut Berbicara?

"Penakluk Panggung" adalah kumpulan cerita anak yang memukau dan menginspirasi, ditujukan untuk anak-anak usia 8-12 tahun. Buku ini mengisahkan perjalanan beberapa anak yang berani tampil di depan umum dan menunjukkan bakat serta keberanian mereka dalam berbagai jenis pertunjukan. Dari berpidato di depan audiens, memainkan alat musik tradisional, hingga mendongeng dan berakting, setiap cerita dalam buku ini menggambarkan tantangan dan kemenangan yang dihadapi oleh para "penakluk panggung" muda ini.

Setiap cerita dipenuhi dengan kegembiraan, tantangan, dan pencapaian yang menonjolkan keberanian dan kreativitas anak-anak ini. Melalui cerita-cerita ini, pembaca akan belajar tentang keberanian, keterampilan berbicara di depan umum, dan pentingnya mengejar impian dengan tekun.

Buku Ini Diterbitkan oleh Yayasan Fastabiqul Khairat Samarinda.

Dunia Matematika Dalam Kehidupan

Mencoba kembali menulis cerita pendek yang lekat denagn kehidupan kita dalam keseharian.

Matematika ternyata tidak hanya hidup di dalam kelas atau laboratorium. Ia menyelinap masuk ke dalam setiap aspek kehidupan kita, dari hal-hal sederhana seperti menghitung belanjaan di supermarket, hingga keputusan kompleks dalam keuangan, ilmu pengetahuan, dan teknologi.

Dalam buku ini, kita akan menjelajahi bagaimana konsep-konsep matematika seperti pola, probabilitas, dan statistik membentuk cara kita berpikir dan bertindak. Kita akan melihat bagaimana matematika membantu memecahkan masalah sehari-hari, memprediksi jarak, mengoptimalkan ukuran, bahkan memahami pola dalam perilaku manusia. Namun, matematika bukanlah hanya tentang angka dan rumus. Ini juga tentang logika, pemikiran kritis, dan cara kita memecahkan masalah. Dengan mengeksplorasi aplikasimatematika dalam konteks keseharian, kita dapat mengubah pandangan kita tentang subjek ini menjadi lebih menyenangkan dan relevan.

Buku ini diterbitkan oleh Yayasan Fastabiqul Khairat Samarinda.

Pengalaman Pertama Sebagai Guru Kelas

Hari pertama sebagai wali kelas 4 di SDN 002 Lempake Samarinda adalah momen yang penuh dengan campuran rasa cemas dan antusiasme. Aku masih ingat bagaimana pagi itu  suasana di sekolah terasa penuh semangat. Aku memasuki ruang kelas yang baru dan melihat anak-anak yang duduk dengan seragam rapi, namun ada sedikit kegugupan di wajah mereka.

Sebagai wali kelas, salah satu hal yang paling kuutamakan adalah menciptakan suasana yang nyaman dan mendukung bagi para siswa. Aku memulai dengan memperkenalkan diri dan berbicara tentang harapan serta tujuan selama tahun ajaran ini. Aku mengungkapkan betapa pentingnya bekerja sama, saling menghormati, dan tentunya, belajar dengan penuh semangat.

Minggu pertama berlalu dengan penuh aktivitas. Aku memperkenalkan berbagai kegiatan yang dirancang untuk membantu anak-anak lebih mengenal satu sama lain, seperti permainan kelompok dan diskusi kecil tentang hobi mereka. Salah satu momen yang paling berkesan adalah saat kami mengadakan sesi "Kenalan" di mana setiap siswa berbagi tentang minat dan cita-cita mereka. Dari situ, aku bisa melihat bahwa ada banyak potensi dan bakat yang berbeda di kelas ini.

Selain itu, aku juga akan terlibat dalam komunikasi dengan orang tua siswa. Aku akan mengagendakan  pertemuan rutin untuk mendiskusikan kemajuan akademis dan perkembangan sosial anak-anak. Ini adalah kesempatan untuk bekerja sama dengan orang tua dalam mendukung kebutuhan dan perkembangan anak-anak mereka.

Menjadi wali kelas di SDN 002 Lempake merupakan pengalaman yang sangat berkesan dan penuh makna. Setiap hari membawa tantangan dan kebahagiaan tersendiri, dan melihat kemajuan dan perkembangan anak-anak adalah imbalan yang tak ternilai harganya. Aku merasa beruntung bisa menjadi bagian dari perjalanan pendidikan mereka dan berkontribusi dalam membantu mereka meraih potensi terbaik mereka.

Liburan Tipis-Tipis Diatas Kapal Pinisi Ghinayah

Liburan titipis-tipis kami sekeluarga naik kapal pinisi dan berkaraoke bareng keluarga. seru sudah pasti. tahun depan diulang lagi.

Sejak 7 Desember 2017, Kapal Pinisi asal Sulawesi Selatan resmi ditetapkan sebagai Warisan Budaya Dunia oleh UNESCO sebagai warisan budaya takbenda. Penetapan ini tercatat sebagai PINISI: Art of Boatbuilding in South Sulawesi atau seni dalam pembuatan Kapal Pinisi di Sulawesi Selatan.

Kapal Pinisi adalah kapal kayu legendaris yang berasal dari Bulukumba, Sulawesi Selatan, yang diperkirakan sudah dibuat sejak abad ke-14 atau tahun 1400-an. Kapal pinisi merupakan sejenis kapal layar tradisional dari Suku Bugis, yang memang sejak zaman dahulu terkenal sebagai pembuat perahu dan pelaut.

Nama Kapal Pinisi yang kami naiki adalah Ghinayah, jika layar  kapal dibuka bentuknya unik dan cantik. Layarnya berwarna putih mengangkasa mengikuti kemana arah mata angin membawa.

Healing Ke Desa Wisata Rammang-Rammang

Setiap ke Sulawesi Selatan, Rammang-rammang menjadi tempat paling favorit bagi kami. Indah dan luar biasa pemandangan taman batu dan gua2 didalamnya. Air di danau sangat bening sehigga ikan sangat jelas terlihat. Kali ini say dan beberapa kakak sepupu mengadu kekuatan kaki mendaki gua Kristal dan Gua Kapur. Rammang-rammang sendiri merupakan istilah dari bahasa makassar yang bermakna awan atau kabut. Penamaan Rammang-Rammang untuk kawasan ini kemungkinan besar besar didasarkan pada kondisi alam yang sering diselimuti kabut tebal atau awan di kala pagi hari.

Terdapat begitu banyak pilihan tempat wisata yang bisa pengunjung datangi di kala berkunjung ke Rammang-rammang diantaranya adalah Telaga Bidadari, Taman Hutan Batu Kapur, Gua Telapak Tangan, Gua Bulu Karaka, Sungai Pute, Telaga Bidadari, dan Kampung Berua.

Kemudian, Kampung Berua adalah area yang paling sering didatangi . Untuk mencapai lokasi kampung ini pengunjung harus melakukan perjalanan menaiki perahu motor kecil menyusuri sunagi Pute. Dan untuk memulai perjalanan ini pengunjung bisa memulainya dari Dermaga Rammang-rammang Rammang-rammang di hulu sungai tersebut.

Mek Pilung dan Bekesah

Alhamdulillah senang mendapat kabar via WA dari Kantor Bahasa Kaltim jika karya saya Alma. 2 tulisan diterbitkan oleh Kantor Bahasa Kaltim dalam antologi Mek Pilung dan Bekesah.

Wahh harus lebih semangat lagi nih menulisnya